Wako Solok Salurkan Bantuan BNPB Untuk Warga Terdampak Banjir

RESPONRADIO.COM PADANG│SOLOK —  Wali Kota (Wako) Solok Ramadhani Kirana Putra turun langsung menyalurkan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI untuk warga di daerah setempat yang terdampak banjir.

“Kami hadir untuk memastikan masyarakat tidak sendirian menghadapi bencana ini. In syaa Allah, pemerintah bersama seluruh pihak akan terus bekerja hingga kondisi kembali pulih,” ujar Ramadhani di Solok, Sumbar, Selasa.

Ia mengharapkan bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat, serta menjadi bentuk kehadiran pemerintah di setiap situasi-baik suka maupun duka.

Penyaluran bantuan dari BNPB ini juga menjadi bagian dari upaya percepatan penanganan darurat banjir yang saat ini terus dikoordinasikan di berbagai titik terdampak di Kota Solok.

Bantuan yang disalurkan berupa kebutuhan esensial bagi pengungsi maupun warga yang rumahnya terendam banjir, diantaranya berupa ratusan paket sembako dan makanan siap saji, ratusan lembar selimut dan matras dan hygiene kita untuk menjaga kebersihan dan kesehatan di lokasi pengungsian.

Kepedulian pemerintah terhadap warganya kembali tampak di tengah masa sulit akibat bencana banjir yang melanda sejumlah kawasan di Kota Solok.

Wali Kota Solok turun langsung memimpin penyaluran bantuan logistik dan peralatan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI untuk masyarakat terdampak di Kelurahan Koto Panjang.

Setibanya di lokasi Wako Solok menyapa satu per satu warga yang terdampak, sekaligus memastikan bantuan diterima sesuai kebutuhan.

Tak hanya menyerahkan paket bantuan, ia juga mendengarkan keluhan warga dan memberikan dukungan moral agar tetap kuat menghadapi cobaan ini.

Di samping itu berdasarkan data dari tim BPBD Kota Solok bencana banjir telah merendam sebanyak sembilan kelurahan di kota itu. Dengan total warga terdampak mencapai 2.978 KK atau 9.375 jiwa.

Lebih lanjut, rumah warga terdampak banjir sebanyak 2.233 rumah. Akibat peristiwa tersebut terdapat satu orang korban jiwa usia tiga tahun karena tertimpa pohon tumbang.

Kondisi terkini di Kota Solok usai bencana banjir melanda, debit air sungai sudah menurun, air sudah tidak menggenangi pemukiman warga. Selain itu, tim lapangan dalam pembersihan rumah warga terdampak. Kemudian pengungsi sudah mulai kembali ke rumah masing-masing.

 

Tim Redaktur: Respon Radio
Sumber: sumbar.antaranews.com