PGA Catat 7 Erupsi Gunung Marapi dalam 12 Hari

RESPONRADIO.COM PADANG│SUMATERA BARAT – Pos Gunung Api (PGA) mencatat aktivitas Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Dalam kurun waktu singkat, yakni dari 1 hingga 12 Mei 2025 atau dalam 12 hari, gunung tersebut mengalami tujuh kali erupsi dengan kolom abu tertinggi mencapai 1 kilometer (km).

“Teranyar PGA mencatat erupsi Gunung Marapi terjadi pada Senin (12/5) dini hari pukul 03.10 WIB dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 600 meter di atas puncak gunung,” kata petugas PGA Teguh di Padang, Senin.

Ia mengatakan dari tujuh kali erupsi sepanjang bulan Mei 2025 itu, PGA mencatat tinggi kolom abu tertinggi mencapai 1.000 meter yang terjadi pada 4 Mei pukul 22.09 WIB.

Erupsi tersebut diketahui berdurasi 45 detik dengan amplitudo 30,3 milimeter. Sementara, enam erupsi lainnya ketinggian abu vulkanik bervariasi yakni 500, 600 dan 800 meter di atas puncak gunung.

Berdasarkan evaluasi terhadap data-data pemantauan, aktivitas Gunung Marapi bersifat fluktuatif dan belum menunjukkan pola kecenderungan yang konsisten secara jangka panjang.

Saat ini, Gunung Marapi berada pada status berstatus Waspada atau Level II. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan sejumlah rekomendasi di antaranya melarang masyarakat, wisatawan, atau pengunjung berkegiatan di dalam radius tiga kilometer dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek).

PVMBG juga mengingatkan masyarakat terhadap potensi lahar dingin, terutama bagi warga yang tinggal di sepanjang aliran sungai yang berhulu dari puncak gunung. Ancaman ini meningkat saat musim hujan atau hujan deras mengguyur kawasan sekitar. Selain itu, jika terjadi hujan abu, warga diimbau untuk menggunakan masker guna menghindari gangguan pernapasan akibat partikel abu vulkanik.

Sumber : sumbar.antaranews.com