RESPONRADIO.COM PADANG│Lombok — Jelang gelaran MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Internasional Mandalika, dua pembalap utama tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo dan Alex Rins, mengungkapkan bagian tersulit dari trek yang terletak di pesisir selatan Pulau Lombok tersebut.
Dalam sesi jumpa pers yang digelar di Hotel Prime Park, Mataram, pada Rabu (1/10/2025), kedua rider berpengalaman itu menyoroti tantangan ekstrem yang mereka hadapi, terutama terkait pengaruh layout sirkuit terhadap performa ban dan pengereman.
Quartararo, juara dunia MotoGP 2021 yang dijuluki ‘El Diablo’, menyebut rangkaian Tikungan 15-16-17 di sektor terakhir sebagai salah satu titik paling krusial dan menantang di lintasan sepanjang 4,3 kilometer tersebut.
“Memang benar trek lurus terakhir cukup sulit, terutama bagi pembalap muda, mungkin lebih sederhana karena mereka melaju lebih pelan menuju tikungan. Namun kami masih tiba di batas, hampir 270 km/jam, dan itu pengereman panjang di batas lintasan,” ujar Quartararo.
Menurutnya, tantangan utama di titik tersebut adalah kondisi ban yang sangat panas, yang membuat kontrol motor menjadi lebih kritis.
“Itu sangat kritis karena ban benar-benar panas. Jadi itu salah satu bagian tersulit. Saya juga tidak akan mengatakan itu bagian favorit saya,” imbuhnya.
Sementara itu, Alex Rins, rekan setim Quartararo di Yamaha musim ini, sepakat bahwa sektor terakhir adalah ujian berat. Namun, ia menambahkan bahwa bagian lain juga tak kalah menuntut, yakni Tikungan 4-5-6 di antara Sektor 1 dan 2.
“Bagi saya, bagian itu (Sektor 3) memang salah satu yang tersulit di Mandalika. Namun, mungkin Tikungan 4-5-6 juga sulit, karena jika melakukan kesalahan di sana, Anda kehilangan banyak waktu,” ujar Rins.
“Itu tikungan berkecepatan tinggi dan harus dilakukan dengan sempurna. Jika tidak, kecepatan melambat terus terbawa di sisa trek,” lanjut pembalap asal Spanyol tersebut.
Sejak pertama kali menjadi tuan rumah MotoGP pada 2022, Sirkuit Mandalika memang dikenal menyuguhkan karakter lintasan yang teknikal dan menantang, dengan total 17 tikungan — 11 ke kanan dan 6 ke kiri — serta trek lurus terpanjang mencapai 723 meter.
MotoGP Indonesia 2025 dijadwalkan berlangsung pada 3–5 Oktober, dan menjadi salah satu seri penting di fase akhir musim. Dengan tantangan sirkuit yang unik, balapan di Mandalika diprediksi akan kembali menyajikan aksi seru dan penuh drama.
Tim Redaktur: Respon Radio
Sumber: www.bola.net