PADANG PARIAMAN – Pengawasan yang dilakukan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Padang Pariaman terhadap proses penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilihan Umum 2024 di Limpato, Sungai Sariak, menjadi langkah kritis untuk memastikan kelancaran dan integritas pemilu di daerah tersebut. Ketua Bawaslu Padang Pariaman, Azwar Mardin, menjelaskan bahwa pengawasan melekat ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap tahap penyortiran dan pelipatan surat suara dilakukan dengan benar dan sesuai prosedur.
Azwar Mardin, yang juga mantan Wali Nagari, menyatakan bahwa anggotanya telah ditempatkan di gudang logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Padang Pariaman untuk melakukan pengawasan secara intensif. Proses pengawasan dilakukan dengan menempatkan petugas stand by selama 8 jam, dan dilanjutkan dengan petugas lainnya dari jam 4 sore hingga jam 12 malam. Hal ini menunjukkan komitmen Bawaslu dalam memastikan setiap tahap penyelenggaraan pemilu berjalan dengan transparan dan sesuai regulasi.
Pengawasan melekat ini menjadi semakin penting mengingat partisipasi 250 petugas dari KPU Padang Pariaman yang terlibat dalam melipat, menyortir, mengecek, dan mempacking surat suara Pemilu di gudang logistik. Azwar Mardin menegaskan bahwa tujuan dari pengawasan ini adalah untuk memastikan bahwa tidak ada pihak yang diuntungkan maupun dirugikan selama proses tersebut berlangsung.
Dalam kegiatannya, KPU Padang Pariaman berencana melibatkan 250 petugas hingga tanggal 19 Januari 2024. Azwar Mardin berharap bahwa pengawasan yang dilakukan dapat menjaga integritas Pemilu 2024 dan menghasilkan proses pemilu yang adil dan transparan. Upaya ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pesta demokrasi di Indonesia.
Penting untuk diingat bahwa pengawasan seperti ini tidak hanya berfokus pada kelancaran teknis penyortiran dan pelipatan surat suara, tetapi juga pada aspek integritas dan keadilan dalam pelaksanaan pemilu. Dengan adanya upaya yang serius dari Bawaslu dan KPU, diharapkan masyarakat dapat memiliki kepercayaan yang lebih besar terhadap proses pemilu yang berlangsung. Semua pihak berharap bahwa pemilu ini dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan representasi yang akurat sesuai dengan kehendak rakyat.(*)