PADANG PARIAMAN – Pada Jumat malam (15/12/2023), jembatan Kayu Gadang di Lubuk Alung, yang sudah ambruk, menjadi saksi kecelakaan yang melibatkan dua pengendara motor. Lutfi Alhadi (16) dan Mustafa Kamal Sanjaya (22), yang berboncengan, tidak menyadari kondisi jembatan yang telah putus di bagian tengahnya. Akibatnya, sepeda motor Honda Beat yang mereka kendarai terjatuh ke dasar sungai setinggi lebih kurang tujuh meter.
Kalaksa BPBD Padang Pariaman, Budi Mulya, menyatakan bahwa kedua pengendara yang jatuh bersama motornya tersebut hendak menuju Nagari Sikabu. Mereka tidak menyadari bahwa jembatan yang mereka lewati sudah putus di bagian tengah. Setelah kejadian tersebut, Satgas Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Padang Pariaman dan Damkar, bersama warga setempat, turun ke lokasi untuk melakukan evakuasi.
Kedua korban, Lutfi Alhadi dan Mustafa Kamal Sanjaya, mengalami luka, termasuk patah pada bagian rahang dan tangan. Mereka dibantu oleh BPBD Padang Pariaman, Damkar, dan warga setempat, kemudian dievaluasi dan dilarikan ke RSUD Padang Pariaman untuk mendapatkan perawatan.
Budi Mulya menambahkan bahwa jembatan tersebut sudah tidak bisa dilalui sejak bulan Mei lalu karena kondisinya yang sudah putus. Kejadian serupa juga pernah terjadi lima hari setelah ambruknya jembatan pada Jumat (12/5/2023), yang melibatkan pengendara bernama Zulpahmi (51) dan pemboncengnya, Rusdi (54). Kecelakaan itu terjadi karena mereka tidak memperhatikan rambu dan kondisi jalan yang akhirnya membuat mereka terjatuh ke dasar sungai. Jembatan ambruk ini terletak tidak jauh dari Pengerjaan Jalan Tol Padang-Sicincin STA 13, sekitar 50 meter dari Fly Over jembatan.(*)