TIPS EKONOMI – Diskon, baik yang diberikan dalam bentuk persentase maupun potongan harga, merupakan daya tarik utama bagi konsumen. Meskipun memberikan keuntungan dengan harga lebih terjangkau, konsumen perlu memahami cara menghitung diskon agar dapat mengontrol keuangan dengan lebih baik. Berikut ini adalah rumus diskon dan jenis-jenis diskon yang perlu diketahui:
Diskon adalah potongan harga atau pengurangan harga yang diberikan pada produk atau jasa. Tujuannya bisa bermacam-macam, seperti meningkatkan penjualan atau menghabiskan stok yang kurang laku.
Jenis-Jenis Diskon
- Diskon Persentase: Diskon diberikan dalam bentuk persentase dari harga asli produk atau jasa. Contoh: diskon 10%, 20%, atau 50%.
- Diskon Potongan Harga: Diskon diberikan dalam bentuk potongan harga tertentu dari harga asli produk atau jasa. Contoh: potongan harga Rp. 10.000,- atau Rp. 20.000,-.
- Diskon Musiman: Diskon yang diberikan pada waktu-waktu tertentu dalam setahun, misalnya saat liburan atau hari raya.
- Diskon Khusus: Diskon yang diberikan kepada kelompok atau individu tertentu, misalnya diskon untuk pelajar atau mahasiswa.
- Diskon Cashback: Diskon yang diberikan dalam bentuk uang kembali setelah konsumen melakukan pembelian.
Rumus Diskon
- Rumus Diskon Tunggal:
- Diskon (Rp) = % diskon x harga produk
- Harga setelah diskon = Harga asli – diskon
- Harga setelah diskon = (100% – % diskon) x harga asli
Contoh:
Andika menjual pakaian dengan diskon 20% dari harga asli Rp200 ribu. Harga setelah diskon = (100% – 20%) x Rp200 ribu = Rp160 ribu.
- Rumus Diskon Ganda:
- Harga setelah diskon pertama = (100% – % diskon pertama) x harga produk
- Harga setelah diskon kedua = (100% – % diskon kedua) x harga setelah diskon pertama
Contoh:
Andika menjual sepatu dengan diskon ganda 30% + 30%. Harga setelah diskon ganda = Rp245 ribu.
Tips Menghemat Budget Saat Musim Diskon
- Tetapkan budget dan ikuti standar tersebut.
- Beli barang berdasarkan kualitas, bukan kuantitas.
- Buat daftar barang yang benar-benar diperlukan dan patuhi daftar tersebut.
- Gunakan satu kartu untuk transaksi, terutama kartu kredit.
Dengan memahami rumus dan jenis diskon, serta menerapkan tips hemat budget, konsumen dapat lebih bijak dalam mengelola keuangan saat berbelanja. Jangan tergoda oleh diskon tinggi yang sebenarnya dapat memengaruhi keuangan secara negatif.(*)