RESPONRADIO.COM | NASIONAL – Dalam apel gelar pasukan Operasi Ketupat 2024 di Jakarta, Rabu, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo memerintahkan kepada seluruh jajarannya untuk mempersiapkan layanan penitipan kendaraan bagi masyarakat yang ingin mudik saat Lebaran Idul Fitri 1445H/2024.
“Sediakan layanan penitipan kendaraan agar masyarakat dapat mudik dengan nyaman,” ujar Sigit.
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, beberapa kantor polisi menyediakan layanan penitipan kendaraan bagi masyarakat yang hendak mudik. Tahun ini, sejumlah Polsek, Polres, dan Polda di berbagai wilayah juga menyediakan layanan tersebut sesuai instruksi dari Kapolri, seperti Polresta Tanjung Pinang dan Polres Banten.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko menyatakan bahwa tempat parkir kendaraan untuk masyarakat yang akan mudik dapat ditemukan di kantor-kantor polisi terdekat, mulai dari tingkat polsek, polres, hingga polda.
“Mulai dari polsek, polres, hingga polda, sesuai dengan kapasitasnya, akan diatur secara manajemen keamanan barang berharga,” katanya.
Pengamanan Mudik Lebaran 2024: Kolaborasi Polri dan Masyarakat Menuju Perjalanan yang Aman dan Nyaman
Selain memastikan keamanan kendaraan masyarakat yang ditinggalkan saat mudik, Polri juga memastikan keamanan rumah-rumah yang ditinggalkan kosong oleh pemiliknya yang berangkat mudik.
“Baik itu rumah kosong, kendaraan, atau barang berharga lainnya, akan dikoordinasikan dengan polsek, polres, dan polda. Silahkan seluruh masyarakat menitipkan,” tambah Trunoyudo.
Kapolri sangat berharap bahwa pengamanan mudik Lebaran 2024 akan berhasil menghindari kemacetan dan mengurangi jumlah kecelakaan lalu lintas, sejalan dengan slogan pemerintah, Mudik Ceria Penuh Makna. Dengan kolaborasi antara Polri dan masyarakat, diharapkan perjalanan mudik dapat berlangsung dengan keamanan dan kenyamanan bagi semua orang.
Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, Polri akan mengambil langkah-langkah proaktif untuk memastikan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas selama periode mudik Lebaran. Ini termasuk peningkatan pengawasan di jalan raya dan penyediaan layanan penitipan kendaraan. Serta koordinasi dengan pihak terkait untuk mengurangi risiko kejahatan selama pemilik rumah meninggalkan tempat tinggal mereka.
Dengan demikian, diharapkan persiapan yang matang dan partisipasi aktif dari masyarakat. Agar mudik Lebaran tahun ini dapat menjadi pengalaman yang aman, nyaman, dan bermakna bagi semua pihak yang terlibat. Kolaborasi antara Polri, pemerintah, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam memastikan kesuksesan operasi ini. Dan menciptakan suasana mudik yang positif bagi seluruh masyarakat Indonesia.(*)