Mengakhiri Tahun dengan Liburan Seru di Sumatera Barat

SUMATERA BARAT – Pergantian tahun menjadi waktu yang tepat untuk merilekskan diri dari rutinitas sehari-hari, dan destinasi wisata Sumatera Barat bisa menjadi pilihan yang menarik. Terkadang, kita butuh momen healing untuk melepaskan emosi negatif dan Sumatera Barat menawarkan pesona alam dan sejarah yang belum banyak dieksplorasi.

Danau Maninjau: Keindahan dari Legenda Bujang Sembilan

Pertama-tama, setelah tiba di Bandara Internasional Minangkabau, tujuan pertama yang layak dikunjungi adalah Danau Maninjau di Kabupaten Agam. Meskipun perjalanan menuju danau ini memakan waktu sekitar 3 jam, pesona danau vulkanik ini sejatinya berasal dari legenda Bujang Sembilan. Kisah cinta Giran dan Siti Rasani yang diakhiri dengan letusan gunung membentuk danau ini, menciptakan panorama alam yang menakjubkan.

Menyapa Jam Gadang dan Sejarah Kota Bukittinggi

Setelah melepas lelah di Danau Maninjau, kalian dapat melanjutkan perjalanan menuju pusat Kota Bukittinggi. Disambut oleh monumen Jam Gadang, yang usianya hampir satu abad, kalian dapat menyaksikan keunikan arsitektur dan sejarahnya. Jangan lupa menciipi kuliner kapau yang melimpah di sekitar pusat Kota Bukittinggi.

Ngarai Sianok: Keindahan Alam yang Mengagumkan

Pagi-pagi, nikmati keindahan Ngarai Sianok dari Taman Panorama. Tiket masuk sebesar 15 ribu rupiah per orang dapat membawa kalian pada pemandangan lembah yang dikelilingi oleh bukit bertebing curam dan sungai kecil di tengahnya. Ngarai ini merupakan hasil dari letusan Gunung Tinjau, memberikan visual yang menawan.

Menelusuri Sejarah di Lubang Jepang

Dari Ngarai Sianok, kalian dapat menjelajahi Lubang Jepang, sebuah situs sejarah peninggalan kolonial Jepang. Lubang ini digunakan sebagai tempat persembunyian, perangkap, dan penyiksaan selama Perang Dunia II. Desainnya yang seperti labirin memberikan pengalaman unik dalam menyusuri sejarah.

Benteng Fort De Kock dan Rumah Bung Hatta

Benteng Fort De Kock yang terletak sekitar 1 kilometer dari Taman Panorama menawarkan pengalaman sejarah Belanda di Sumatera Barat. Setelahnya, kunjungi Rumah Bung Hatta untuk melihat ruang-ruang kerja Bung Hatta semasa muda.

Lembah Harau: Sore yang Damai dan Pagi yang Segar

Menutup hari di Payakumbuh, nikmati keindahan Lembah Harau yang sejuk. Menginap di ala-ala glamping akan memberikan suasana yang nyaman dan damai. Pagi hari, seruput kopi dan nikmati kesegaran hutan yang masih asri sebelum kembali ke rutinitas sehari-hari.

Bonus Destinasi: Istano Baso Pagaruyung dan Situs Sawahlunto

Jika waktu liburan masih ada, jangan lewatkan Istano Baso Pagaruyung dan situs peninggalan Belanda di Desa Sawahlunto. Dua destinasi ini menambahkan dimensi sejarah dan budaya pada petualangan wisata kalian di Sumatera Barat.

Kesimpulan

Tertarik untuk menghabiskan waktu liburan dan bonus akhir tahun di destinasi yang belum banyak dieksplorasi ini? Sumatera Barat menawarkan pesona alam dan sejarah yang bisa menjadi pelarian sempurna dari kepenatan sehari-hari. Jadi, persiapkan diri kalian untuk petualangan yang penuh warna di akhir tahun ini!.(*)

Buka chat
1
Scan the code
Hello 👋
Apa yang dapat kami bantu?