SUMATERA BARAT – Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, meraih penghargaan sebagai kabupaten inovatif tahun 2023 dari Gubernur Sumatera Barat. Penghargaan ini diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Pasaman Barat, Hendra Putra, dalam acara Penganugerahan Innovative Government Award (IGA) Tahun 2023 di Auditorium Istana Gubernur Provinsi Sumatera Barat pada Kamis (21/12).
Hendra Putra menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah berkontribusi dalam melakukan inovasi kegiatan di kabupaten tersebut. Ia menyatakan bahwa penghargaan ini dengan skor 55,05 menjadi motivasi untuk seluruh OPD terus meningkatkan inovasi, dengan harapan dapat mencapai predikat sebagai kabupaten sangat inovatif pada tahun-tahun mendatang.
“Inovasi sudah menjadi kebutuhan demi meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Jangan berpuas diri dan mari terus berinovasi melakukan terobosan baru demi kepentingan masyarakat,” ungkap Hendra Putra.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappelitbangda), Ikhwanri, menjelaskan bahwa penghargaan tersebut diperoleh berkat komitmen bersama dalam menciptakan dua inovasi dari setiap OPD pada tahun sebelumnya. Ia juga menyampaikan rencana pembinaan yang akan dilaksanakan secara bertahap untuk mencapai predikat sebagai kabupaten sangat inovatif.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, dan diterima oleh Sekretaris Daerah Pasaman Barat, Hendra Putra. Penganugerahan IGA Tahun 2023 merupakan bentuk apresiasi terhadap pemerintah kabupaten/kota atas laporan informasi data inovasi daerah, yang dinilai berdasarkan indeks inovasi daerah yang telah divalidasi dan dikontrol mutu oleh Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kementerian Dalam Negeri. Keterlibatan Unit Kerja Khusus Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (UKKPPM) Scientific Modeling Application, Research and Training for City Centered Innovation and Technology (SMART CITY) Universitas Indonesia, dan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Gajah Mada turut mendukung proses penilaian ini.(*)