Sabermas Baru: Satu Hari Bersama Masyarakat Membuat Perubahan Menuju Kabupaten Sehat

PADANG PARIAMAN – Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman telah mengambil langkah inovatif dengan meluncurkan program unggulan mereka di bidang kesehatan, yang dikenal sebagai “Sabermas Baru” atau Satu Hari Bersama Masyarakat Membuat Perubahan. Program ini bukan hanya sekadar kegiatan rutin, namun sebuah langkah besar menuju terwujudnya visi kabupaten yang sehat, bersih, aman, dan nyaman untuk dihuni.

Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, dengan penuh apresiasi, menyatakan bahwa Sabermas Baru bukan hanya sekadar kegiatan sosialisasi, tetapi merupakan bagian integral dari upaya mewujudkan Kabupaten Padang Pariaman yang berjaya. Dalam acara pembukaan Sabermas Baru, yang diresmikan di Komplek Yayasan Prof. Hamka di Nagari Sungai Buluh Utara Kecamatan Batang Anai pada Kamis, 30 November, Bupati menegaskan pentingnya peran pemerintah dan partisipasi aktif masyarakat.

Menurut Bupati Suhatri Bur, target utama tahun 2024 adalah menjadikan Padang Pariaman sebagai Kabupaten Open Defecation Free (ODF), di mana seluruh masyarakatnya menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Dia memiliki visi agar tidak ada lagi masyarakat yang tidak memiliki jamban. Keberhasilan program ini diharapkan melalui upaya kontinyu dan berkelanjutan, bukan hanya dalam satu hari.

Acara Sabermas Baru turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, Asisten II Zainil, kepala OPD, dan pejabat di lingkungan Pemkab Padang Pariaman, serta Camat dan Wali Nagari se Kabupaten Padang Pariaman. Bahkan, virtual, Menteri Kesehatan RI Budi Ginadi Sadiqin dan Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldi ikut berpartisipasi. Dalam diskusi yang digelar dalam rangka Sabermas Baru, Bupati Suhatri Bur menyampaikan harapannya kepada Menteri Kesehatan Budi Ginadi Sadiqin. Dia berharap pemerintah pusat, melalui Kementrian Kesehatan, dapat memberikan bantuan dalam percepatan penanganan stunting di Padang Pariaman.

Bupati juga mengundang Menteri Kesehatan untuk berkunjung langsung ke daerahnya, memotivasi masyarakat, terutama petugas kesehatan yang secara aktif memberikan penyuluhan di lapangan. Menteri Kesehatan Budi menanggapi positif undangan tersebut, menegaskan komitmennya untuk mengunjungi Kabupaten Padang Pariaman. Kepala Dinas Kesehatan Padang Pariaman, dr. Aspinuddin, memberikan komitmen bahwa pada tahun 2024, angka stunting di Padang Pariaman harus berada di bawah rata-rata nasional. Sabermas Baru III di Kecamatan Batang Anai, yang juga melibatkan sejumlah kegiatan seperti pemberian bantuan jamban sehat, bantuan baznas, bantuan pokir DPRD, bantuan alquran, dan 2000 bibit ikan dari Dinas Perikanan, menjadi momentum penting dalam mencapai tujuan tersebut.

Tentu saja, kesuksesan program ini juga diukur dari penerimaan dan partisipasi masyarakat. Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Forum Kabupaten Sehat periode 2022 – 2024, diharapkan Sabermas Baru dapat menjadi pendorong utama dalam membentuk Kabupaten Padang Pariaman yang sehat dan berjaya.

Dengan semangat Sabermas Baru, Padang Pariaman terus melangkah maju menuju masa depan yang lebih baik, di mana kesehatan dan kesejahteraan masyarakat menjadi prioritas utama.(*)

Buka chat
1
Scan the code
Hello 👋
Apa yang dapat kami bantu?