RESPONRADIO.COM PADANG│SEMARANG – Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makan Bergizi Gratis (MBG) Polres Blora, Jawa Tengah, melayani 2.515 penerima manfaat dari berbagai jenjang pendidikan.
Denny Daniswara, Kepala SPPG Polres Blora, pada hari Selasa (di Blora), mengumumkan bahwa dapur yang berlokasi di Mapolres Blora telah resmi beroperasi sejak Jumat (10/10). Dapur ini sudah menyalurkan bantuan makanan kepada 28 sekolah di daerah sekitar.
“Kami sudah beroperasi sejak Jumat lalu dengan menyasar 28 sekolah dari jenjang PAUD, TK hingga SMK. Totalnya ada 2.515 penerima manfaat,” ujarnya.
Menurut Denny, makanan yang disiapkan untuk seluruh penerima manfaat berjumlah total 2.500 porsi per hari, yang terbagi menjadi 1.400 porsi berukuran besar dan 1.100 porsi berukuran kecil.
“Untuk periode pertama, program ini berjalan selama dua minggu. Namun, tidak menutup kemungkinan jumlah penerima akan bertambah pada periode berikutnya,” kata dia.
Dalam operasionalnya, lanjut dia, dapur SPPG MBG Polres Blora melibatkan sekitar 50 relawan yang bekerja setiap hari mulai pagi hingga siang.
“Terdiri dari 47 relawan yang fokus di dapur dan operasional, serta 3 orang lainnya untuk urusan administrasi dan pendukung lain,” kata Denny.
Ia menjelaskan, seluruh menu yang disajikan telah disesuaikan dengan petunjuk teknis (juknis) dari Badan Gizi Nasional (BGN), baik dari sisi gizi maupun keamanan pangan.
“Menu yang kami bagikan sudah sesuai standar. Untuk Senin (13/10) misalnya, ada tongseng sapi, sayur buncis wortel, tahu goreng, dan buah segar. Kami distribusikan mulai pagi hingga siang,” ujarnya.
Selain aspek operasional, dapur SPPG MBG Polres Blora juga telah memenuhi ketentuan perizinan dan sertifikasi dari instansi terkait.
“Sejak awal kami sudah mengurus seluruh perizinan. Saat ini dapur kami sudah mengantongi Surat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) dari Dinas Kesehatan Blora. Untuk Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) dijadwalkan besok,” ungkap Danny.
Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, menegaskan bahwa operasional dapur SPPG di lingkungan Polres tidak hanya melayani kebutuhan internal. Keberadaan dapur ini merupakan bagian dari upaya mendukung program strategis nasional yang diusung Presiden Prabowo Subianto untuk mempercepat pemenuhan gizi bagi anak-anak bangsa.
“Dapur SPPG ini menjadi unit layanan sentral yang bertugas menyiapkan, memasak, dan mendistribusikan makanan bergizi sesuai standar yang ditetapkan BGN,” kata Kapolres.
Ia menambahkan, keberadaan dapur SPPG Polres Blora merupakan bagian dari inisiatif Polda Jawa Tengah yang membentuk 26 dapur SPPG di seluruh wilayah Provinsi Jawa Tengah.
“Salah satunya ditempatkan di Polres Blora. Ini bentuk sinergi antara kepolisian dan pemerintah dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan produktif,” ujarnya.