PADANG PARIAMAN – Ketua Panwascam Ulakan Tapakih, Padang Pariaman, Muhammad Iqbal, mengungkapkan bahwa dari 96 peserta yang mendaftar sebagai Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS), sebanyak 86 peserta dinyatakan lulus administrasi, dengan mayoritas di antaranya adalah perempuan. Peserta yang lulus berasal dari delapan Nagari di sekitarnya.
Menurut Iqbal, dalam kawasannya terdapat 67 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang akan diawasi pada Pemilu 2024. “Sepertinya 67 TPS itu terisi penuh oleh PTPS, pendaftaran susulan akan dibuka jika ada TPS yang tidak terisi petugas,” ungkapnya.
Pendaftar terbanyak berasal dari Nagari Tapakih, mencapai 30 orang, walaupun yang lulus administrasi adalah 28 orang. Selain Nagari Tapakih, terdapat pendaftar dari tujuh nagari lainnya, yaitu Nagari Sungai Gimba, Sandi, Seulayat, Padang Toboh, Ulakan, Kampuang Galapuang, dan Manggopoh.
Ketua Bawaslu Padang Pariaman, Azwar Mardin, menyatakan optimisme bahwa kebutuhan 1.365 pengawas TPS bisa terpenuhi. “Sehingga, tidak harus melakukan masa perpanjangan pendaftaran. Jadi, kepada masyarakat, bisa ambil bagian menjadi pengawas TPS,” kata Azwar.
Partisipasi perempuan yang mendominasi dalam kelulusan administrasi menjadi Pengawas TPS memberikan gambaran positif terkait dengan keterlibatan perempuan dalam proses demokrasi, mencerminkan kesadaran akan peran penting perempuan dalam mengawal integritas pemilu di Padang Pariaman.(*)