RESPONRADIO.COM PADANG│PADANG PARIAMAN – Pada minggu dini hari, 23 Maret 2025, Pasar Sungai Limau, Kecamatan Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, mengalami kebakaran yang menyebabkan sembilan unit toko terbakar dengan kerugian mencapai Rp1 miliar.
Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Padang Pariaman, Rifki Monrizal, menyampaikan bahwa penyebab kebakaran tersebut masih dalam proses penyelidikan oleh kepolisian.
“Penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan kepolisian,” katanya.
Ia mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan kebakaran pada pukul 01.58 WIB. Tim Damkar yang berada dekat lokasi langsung tiba hanya satu menit setelah laporan diterima.
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.55 WIB setelah tim pemadam dari Padang Pariaman, Pariaman, dan Agam bekerja sama.
Lebih lanjut, ia mengatakan kebakaran tersebut menghanguskan sejumlah toko pedagang dengan berbagai bidang usaha mulai dari menjual alat tulis, PND, emas, pakaian, hingga jasa potong rambut.
Ia menyampaikan saksi yang berada di lokasi kebakaran melihat api muncul di atap salah satu toko milik pedagang di bagian depan pasar dan langsung melapor ke posko Damkar.
“Saksi melihat api di atap salah satu toko milik pedagang yang berada di bagian depan pasar, dan dia langsung melapor ke posko Damkar,” tuturnya.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, dan proses pemadaman api berjalan dengan aman dan lancar, menurut keterangan yang disampaikan pihak berwenang.
Ia juga menyampaikan bahwa Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis telah mengunjungi lokasi kebakaran guna melihat kondisi pasar pasca kebakaran dan memberikan dukungan moril terhadap korban.
Tak hanya itu, ia juga mengatakan kebakaran tersebut merupakan salah satu kebakaran besar yang melanda Padang Pariaman dari Januari 2025.
Sumber : sumbar.antaranews.com