Sumatera Barat Catat Prestasi Memuaskan: IPM Tinggi dan Kinerja Ekonomi Lebih Baik dari Target

SUMATERA BARAT – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, merilis sejumlah indikator kinerja makro provinsi tersebut pada tahun 2023 yang secara mencolok melampaui target yang ditetapkan. Salah satu pencapaian utama adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang mencapai 75,64 persen, menempatkan Sumbar di posisi ketujuh tertinggi secara nasional. Target IPM pada tahun 2023 sebelumnya ditetapkan sebesar 73,23 persen.

Pertumbuhan ekonomi pada tahun 2023 juga melebihi target, mencapai 4,79 persen dari target sebesar 4,57 persen. Indeks Gini ratio, yang mengukur ketidaksetaraan ekonomi, menunjukkan angka yang rendah, yaitu 0,280 persen per Maret 2023, melampaui target 0,296 persen. Sumbar berada pada peringkat ketiga terendah secara nasional, menunjukkan tingkat ketidaksetaraan ekonomi yang relatif rendah di provinsi ini.

Tingkat kemiskinan di Sumbar juga mengalami penurunan signifikan, berada pada angka 5,90 persen, lebih baik dari target sebesar 6,16 persen. Hal ini menempatkan Sumbar di peringkat enam terendah secara nasional, dengan jumlah penduduk miskin yang menurun menjadi 340,37 ribu jiwa dari target 353,68 ribu jiwa.

Pencapaian kinerja yang menggembirakan juga terlihat pada penanganan kemiskinan ekstrem, yang berhasil mencapai 0,41 persen dari target 0,50 persen. Pemerintah Provinsi Sumatera Barat berkomitmen untuk mencapai nol persen kemiskinan ekstrem pada tahun 2024.

Angka pengangguran terbuka pada tahun 2023 juga mencatatkan prestasi positif, menurun menjadi 5,94 persen dari target 6,45 persen. Ini mencerminkan upaya Pemprov Sumbar dalam mengatasi permasalahan ketenagakerjaan di daerah ini.

Secara finansial, realisasi pendapatan dan belanja Pemprov Sumbar pada tahun 2023 mencapai 96,10 persen dan 93,18 persen dari total APBD 2023 senilai Rp6,7 triliun. Selama tahun 2023, Sumbar meraih 37 penghargaan di tingkat nasional, termasuk Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2023 dan penghargaan Parahita Eka Praya (APE) dari Menteri Perlindungan Perempuan dan Anak.

Gubernur Mahyeldi menyampaikan harapannya agar kinerja pada tahun 2024 dapat melebihi capaian yang telah dicapai pada tahun 2023, menciptakan dampak positif yang lebih besar untuk masyarakat Sumatera Barat.(*)

Buka chat
1
Scan the code
Hello 👋
Apa yang dapat kami bantu?