Tidak Lolos ke Olimpiade Paris 2024: Kisah Kekecewaan Timnas Sepak Bola Indonesia U-23

RESPONRADIO.COM | BOLA – Kabar sedih datang dari Stade Pierre Pibarot, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis, di mana timnas sepak bola Indonesia U-23 harus menelan pil pahit dalam pertandingan playoff antar-konfederasi untuk menuju Olimpiade Paris 2024. Pertandingan yang berlangsung pada hari Kamis itu menyisakan kekecewaan setelah Garuda Muda kalah tipis 0-1 dari Guinea.

Sejak menit awal, Guinea nampak mendominasi permainan dengan Aguibou Camara mencoba peruntungan dengan tembakan yang masih melambung. Meskipun begitu, Indonesia tidak menyerah begitu saja. Nathan Tjoe-A-on menciptakan peluang bagus dengan tendangan bebas, tapi usaha itu belum membuahkan hasil.

Baca Juga : Tiket ke Final Liga Champions: Borussia Dortmund Tembus dengan Kemenangan Tipis atas Paris Saint-Germain

Pada menit ke-28, nasib buruk menimpa Indonesia ketika wasit memberikan penalti kepada Guinea setelah pelanggaran Witan di kotak terlarang. Gol tunggal Guinea pun tercipta melalui eksekusi penalti yang sukses dari Ilaix Moriba.

Tidak Lolos ke Olimpiade Paris 2024: Kisah Kekecewaan Timnas Sepak Bola Indonesia U-23

Meskipun demikian, semangat Garuda Muda tidak padam begitu saja. Mereka terus berusaha menciptakan peluang, dengan Pratama Arhan dan rekan-rekannya berupaya menembus pertahanan Guinea. Meski begitu, serangan-serangan tersebut masih belum mampu menembus rapatnya pertahanan lawan.

Di babak kedua, meskipun pelatih Shin memasukkan Alfeandra Dewangga untuk memberikan penyegaran, gawang Indonesia tetap dalam tekanan. Guinea kembali mendapatkan peluang emas, namun kali ini upaya mereka digagalkan oleh penyelamatan gemilang Ernando dan pertahanan yang solid dari Nathan dan Dewangga.

Baca Juga : Tentang Transisi Pelatih Liverpool: Pernyataan Virgil van Dijk dan Harapan untuk Masa Depan

Takdir belum berpihak kepada Indonesia ketika Guinea kembali mendapat penalti pada menit ke-73. Meski penalti tersebut gagal dikonversi menjadi gol kedua berkat penyelamatan Ernando, namun hal itu tidak mampu mengubah nasib Garuda Muda.

Meskipun berusaha keras hingga peluit panjang berbunyi, timnas Indonesia harus akui keunggulan Guinea. Meskipun begitu, semangat dan perjuangan Garuda Muda patut diapresiasi. Meski gagal meraih tiket menuju Olimpiade, mereka tetap menjadi kebanggaan Indonesia. Semoga di kesempatan berikutnya, mereka bisa tampil lebih baik lagi dan membawa nama bangsa ke kancah internasional.(*)

Buka chat
1
Scan the code
Hello 👋
Apa yang dapat kami bantu?