PADANG PARIAMAN – Di tengah prihatinnya kondisi pendidikan dan kemampuan masyarakat, sekelompok wartawan mengambil inisiatif mulia dengan mendirikan Pusat Kelompok Belajar Masyarakat (PKBM) Ulul Albab Putra Bangsa di Sungai Buluh Barat, Kecamatan Batang Anai. Langkah ini mendapatkan apresiasi tinggi, terutama dari Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, yang diwakili oleh Kepala Dinas Kesehatan, dr. Aspinuddin, saat peresmian PKBM pada Senin, 13 November.
Dukungan Pemerintah dan Harapan untuk Masyarakat
Dalam sambutannya, Aspinuddin menyampaikan terima kasih atas gagasan dan realisasi mendirikan PKBM Ulul Albab Putra Bangsa. Pemerintah melihat inisiatif ini sebagai langkah positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat di sekitar Sungai Buluah. Ia berharap bahwa keberadaan PKBM tidak hanya terbatas pada satu kecamatan, melainkan dapat menyebar ke setiap kecamatan di Padang Pariaman. Dukungan penuh diberikan sebagai upaya nyata menuju visi Padang Pariaman yang unggul, religius, sejahtera, dan berbudaya.
Peran Kepala Dinas Pendidikan dan Harapan untuk Pertumbuhan
Kepala Dinas Pendidikan Padang Pariaman, Anwar, menyambut baik pembentukan PKBM ini. Meskipun saat ini baru tujuh PKBM yang resmi beroperasi di Padang Pariaman, PKBM Ulul Albab menjadi yang kedelapan. Meskipun perizinan formal masih menunggu, ia menyampaikan harapannya agar PKBM ini dapat terus berjalan dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. Peresmian PKBM ini dianggap sebagai langkah positif yang diharapkan dapat membantu mengatasi ketidakseimbangan antara lembaga pendidikan dan tingkat pendidikan masyarakat.
Fokus dan Kontribusi PKBM Ulul Albab Putra Bangsa
Ketua Yayasan PKBM Ulul Albab Putra Bangsa, Aldi Harbi, menjelaskan bahwa lembaga ini bergerak di bidang pendidikan nonformal, khususnya dalam pendidikan kesetaraan kejar paket A, B, dan paket C. PKBM juga akan menyelenggarakan kelompok belajar usaha serta berbagai kursus. Inisiatif ini muncul dari keprihatinan para wartawan terhadap banyaknya anak yang putus sekolah.
Harapan besar diletakkan pada PKBM ini, yaitu memberikan kontribusi nyata untuk mengurangi jumlah masyarakat yang belum menyelesaikan program wajib belajar sembilan dan dua belas tahun. PKBM Ulul Albab Putra Bangsa lahir sebagai jawaban atas kebutuhan mendesak untuk meningkatkan akses pendidikan dan menyediakan alternatif bagi mereka yang mengalami kesulitan dalam pendidikan formal.
Acara peresmian ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala Dinas Kesehatan Padang Pariaman, Aspinuddin, bersama dengan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Padang Pariaman, Anwar, dan Kepala Dinas Kominfo, Zahirman. Semoga PKBM Ulul Albab Putra Bangsa dapat menjadi cahaya pendidikan yang menerangi masa depan masyarakat di sekitar Sungai Buluh Barat.(*)