RESPONRADIO.COM | NASIONAL – Pada tanggal 22 Maret lalu, Provinsi Jawa Timur dilanda gempa bumi dengan magnitudo 6,5. Menyebabkan kerusakan yang signifikan terutama di beberapa kabupaten seperti Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, Sidoarjo, Pamekasan, dan Kota Surabaya. Pulau Bawean juga terdampak parah karena kedekatannya dengan pusat gempa.
Dalam usaha untuk membantu merehabilitasi rumah-rumah yang terdampak, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, di bawah kepemimpinan Penjabat (Pj) Gubernur Adhy Karyono, menerima bantuan yang berharga dari PT Kepuh Kencana Arum. Bantuan tersebut berupa 1.000 lonjor baja ringan yang akan digunakan untuk memperbaiki rumah-rumah yang rusak akibat gempa.
Baca Juga : Memastikan Keadilan: Disnakertransgi DKI Jakarta Petakan Perusahaan Potensial yang Tidak Mampu Bayar THR
Adhy Karyono, selaku Penjabat Gubernur, menyampaikan bahwa bantuan ini disalurkan sesuai dengan analisis kebutuhan pasca-dampak gempa bumi. Gempa tersebut menyebabkan kerusakan pada 2.654 unit rumah ringan, 1.177 unit rumah sedang, dan 779 unit rumah berat di tujuh daerah terdampak.
Pulau Bawean, sebagai salah satu daerah yang terdampak paling parah, akan menjadi prioritas dalam penyaluran bantuan ini. Tujuannya adalah agar proses pembangunan dapat segera dimulai untuk memulihkan kondisi bangunan yang rusak.
Tanggap Bencana: Pemerintah Provinsi Jawa Timur Terima Bantuan Baja Ringan untuk Rehabilitasi Pasca Gempa
Pj Gubernur Adhy Karyono juga mengungkapkan harapannya untuk kedepannya. Bahwa langkah yang diambil oleh PT Kepuh Kencana Arum akan menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain. Berharap perusahaan lain ikut serta dalam membantu penanganan bencana sosial di Jawa Timur. Beliau menekankan pentingnya kontribusi dari sektor swasta dalam menangani dampak sosial dari bencana alam.
Tidak lupa, Pj Gubernur Adhy Karyono juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas dukungan serta kepedulian yang ditunjukkan oleh PT Kepuh Kencana Arum. Bantuan ini diakui sebagai langkah yang signifikan dalam meringankan beban pemerintah dan masyarakat yang terdampak oleh bencana gempa bumi.
Baca Juga : Antisipasi Banjir Saat Mudik: Langkah Polri dan Pemerintah untuk Kelancaran Perjalanan Lebaran 2024
Kejadian ini menunjukkan betapa pentingnya solidaritas dan kepedulian sosial dalam mengatasi dampak dari bencana alam. Bantuan dari PT Kepuh Kencana Arum bukan sekadar bantuan materi, melainkan juga sebuah bentuk simbolik dari dukungan dan perhatian kepada sesama yang membutuhkan.
Semoga cerita ini dapat menginspirasi banyak pihak, baik pemerintah, perusahaan swasta, maupun masyarakat umum, untuk terus berkontribusi dalam membantu sesama, terutama dalam situasi darurat seperti bencana alam.(*)