SUMATERA BARAT – Pada Selasa, 20 Februari 2024, Gubernur Sumatera Barat, Mayeldi Ansharullah, membuka secara resmi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD ke-119) di Halaman Kantor Bupati Pasaman. Kegiatan ini dimulai dengan apel pasukan yang dihadiri oleh berbagai pihak, menandai komitmen bersama dalam memajukan wilayah tersebut.
Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh, antara lain Danrem 032/Wrb yang diwakili oleh Kasrem Kolonel Infanteri Josep Tanda Sadabutar, Kasi Ops Korem 032/Wrb Kolonel Inf Ahmad F Dalimunthe, Kasi Log Korem 032/Wbr Kolonel Inf Akmil Satria Marha Yudha, Bupati Pasaman Sabar AS, Dandim 0305/Psm Letkol Inf Putra Negara, SH.M.Han, dan tokoh-tokoh lainnya. Seperti Wakil Ketua DPRD Pasaman Danny Ismaya, Kapolres Pasaman AKBP Yudho Huntoro, dan Plh Sekda Pasaman Yasri Uripsyah.
Baca Juga : Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 10 Kabupaten/Kota Sumatera Barat
Upacara pembukaan TMMD ke-119 tidak hanya menjadi momentum seremonial semata. Tetapi juga ditandai dengan penyerahan simbolis peralatan kerja kepada tiga perwakilan satgas TMMD oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansyarullah. Selain itu, dilakukan penandatanganan kerjasama pelaksanaan TMMD antara Gubernur Sumatera Barat, Bupati Pasaman, dan Dandim 0305/Pasaman.
Posko TMMD ke-119 ditempatkan di samping halaman SD 29 Simpang Kuayan Nagari Simpang Tonang Utara, Kecamatan Duo Koto, Kabupaten Pasaman. Dan, menurut laporan dari Komandan Kodim 0305/Pasaman Letkol Inf Putra Negara, pelaksanaan TMMD ini direncanakan berlangsung mulai 20 Februari hingga 20 Maret 2024. Fokus di Jorong Perdamaian Nagari Simpang Tonang Utara, Kecamatan Duo Koto.
TMMD ke-119: Kolaborasi Membangun Desa Bersama TNI dan Pemerintah Daerah
Sasaran utama dari TMMD ke-119 ini mencakup peningkatan badan jalan sepanjang 5 kilometer dengan lebar 6 meter. Termasuk pelebaran, pengerasan, dan pembuatan saluran. Adapun kegiatan fisik lainnya melibatkan pembuatan plat duiker sebanyak 2 unit, pemasangan mortal sepanjang 50 meter, dan pembuatan gorong-gorong sebanyak 2 unit.
Baca Juga : Gubernur Soroti Pentingnya Keterampilan Digital di Sumatera Barat Menuju Angkatan Kerja Berkualitas
Tidak hanya terfokus pada aspek fisik, TMMD ke-119 juga menggelar kegiatan non fisik, seperti penyuluhan kepada masyarakat. Selain itu, terdapat program pemberian bantuan dari berbagai badan, dinas, instansi, lembaga Kabupaten Pasaman. Serta bantuan dari BUMD dan BUMN di Sumatera Barat.
Dandim 0305 Pasaman, Letkol Inf Putra Negara, menambahkan bahwa sasaran tambahan dari TMMD ini mencakup pembuatan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebanyak 6 unit. Kolaborasi antara TNI, pemerintah daerah, dan berbagai pihak lainnya menjadi kunci keberhasilan TMMD ke-119 ini untuk memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat Pasaman. Semoga kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan desa. Mari kita dukung bersama!.(*)